Gelandang Sriwijaya FC, Ponaryo Astaman tak heran Sriwijaya kini kembali menjadi kekuatan menakutkan di pentas sepakbola nasional. Ponaryo mengungkap rahasia kesolidan timnya musim ini.
"Para pemain Sriwijaya tidak banyak berubah dibanding musim lalu. Kami makin kuat karena para pemain telah menemukan chemistry," kata Ponaryo dalam acara Nike Elite Training.
"Alhasil, para pemain kini mampu menampilkan permainan maksimal," lanjut gelandang tangguh berusia 32 tahun ini.
Sriwijaya kembali ke puncak klasemen setelah mengalahkan Deltras Sidoarjo 3-1, Rabu 8 Februari 2012. Keith Kayamba Gumbs cs melangkahi duo Papua: Persipura Jayapura dan Persiwa Wamena.
Bahkan, kini Laskar Wong Kito menempatkan Kayamba Gumbs menjadi top scorer sementara ISL dengan koleksi 12 gol. Hebatnya lagi, di bawah bomber asal St Kitt & Nevis itu bercokol rekan setimnya, Hilton Moreira dengan torehan 9 gol.
Ketajaman dua penyerang ini membantu Sriwijaya menjadi tim terproduktif dengan koleksi 30 gol dari 12 pertandingan. Laskar Wong Kito jauh meninggalkan pesaing terdekatnya Mitra Kukar (23 gol) dan Persipura (22 gol) yang biasanya sangat produktif.
Sriwijaya telah mengawali musim ini dengan bagus. Pelatih muda Kashartadi pun mampu meneruskan fondasi yang dibangun oleh Ivan Kolev dengan baik.
"Layaklah kami jika kini menjadi salah satu kandidat juara di antara tim-tim kuat lainnya yang kini berada di papan atas klasemen," lanjut Ponaryo.
Sriwijaya mampu melesat di antara persaingan ketat ISL musim ini. Jarak poin memang sangat ketat di papan atas. Peringkat 1-8 klasemen sementara ISL masih berpeluang menjadi juara paruh musim.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar